Bantal Setiamu
Yulian Dwi Enno-
Terdapat
banyak kegelisahan dan kesedihan yang tak selalu bisa kamu ungkapkan kepada
orang lain. Tidak, mungkin saja kamu sudah mengungkapkannya dengan baik, tetapi
mereka tetap saja tak dapat memahami apa yang kamu rasakan. Sepertinya tidak
juga, mungkin mereka memahami apa yang kamu rasakan, tapi mereka tak bisa menjadi
pendengar setiamu. Lalu, kamu hanya bisa meyakini bahwa bantalmu lah yang setia
menemani kegelisahan dan kesedihanmu setiap harinya. Mungkin bantalmu tidak
mengerti apa yang kamu maksud dan kamu rasakan, tapi ia tidak pergi dan tetap
menemani, kini dan nanti.
Beruntunglah
jika kamu masih bisa deep talk dan sleep call dengan seseorang yang bisa
kamu ajak untuk bertukar cerita dan berkeluh kesah. Namun, jika kamu tidak
dapat melakukannya, cukup percayakan pada bantal setiamu itu. Meskipun bantal
adalah benda mati, tapi ia akan setia menemanimu di kondisi apapun. Bantalmu tak
akan pergi kemana-mana, dia akan menemanimu baik suka maupun duka, dan akan
mendengarkan celotehan anehmu kapanpun itu, meskipun ia tak mengerti apa maksud
darimu. Sekali lagi, meskipun ia benda mati, tapi ia selalu menemani.
Bantal
setiamu, ia hadir untuk menemani lelahmu, menjadi pendengar setiamu, dan
mengajakmu untuk menyambut pagi dengan semangat yang lebih baru lagi.
Terkadang, teman yang kita butuhkan tak selalu berwujud orang, tapi justru
benda-benda mati yang tak pernah menghakimi kita dan tetap menemani kita meskipun
dalam keadaan yang tidak baik-baik saja. Terkadang, sesuatu yang dipandang
sebelah mata itu sebenarnya berharga, bantal contohnya. Pada akhirnya, kalau
kamu belum menemukan tempat terbaik untuk bercerita, setidaknya kamu punya
bantal yang selalu menemani lelahmu setelah menjalani penatnya hari yang baru
saja kamu lewati. Jangan pernah berpikir untuk mengakhiri hidupmu, karena masih
banyak orang yang menyayangimu, orang-orang yang ingin melihatmu bahagia, dan
orang-orang yang ingin bertemu denganmu di esok hari, percayalah itu.
Masih
banyak tempat-tempat indah yang belum kamu kunjungi, masih banyak makanan dan
minuman enak yang belum kamu coba, masih banyak lagu bagus yang belum pernah
kamu dengar, dan masih banyak alasan kenapa kamu harus terus berjuang. Jika
masalah yang kamu hadapi berat, ambilah ruang dan waktu, take your time, tidak apa-apa jika orang lain menghakimimu, tapi
jangan sampai kamu menghakimi dirimu sendiri. Lepaskan lelahmu, dan tidurlah dengan
bantal setiamu. Sambutlah pagi dengan semangat baru, demi masa depan yang lebih
baik lagi. Semangat!
No comments